Rabu, 10 April 2013

Menghitung Kebutuhan Atap Rumah

Menghitung Kebutuhan Atap Rumah
Langkah Awal menghitung kebutuhan Atap adalah kita harus tahu dahulu berapa luas atap yang akan kita hitung, karena dengan kita mengetahui luas atap kita bisa memperkirakan berapa jumlah genteng (penutup atap) yang kita butuhkan, berapa usuk nya, berapa kayu rengnya, dan berapa kilogram paku yang dibutuhkan.

Untuk sebuah contoh menghitung, saya mempunyai bentuk rumah atap perisai (lihat gambar) dan saya rencananya akan menggunakan atap genteng beton. Kaso 5/7 dan Reng 3/4 sudut kemiringan atap 35*.




Pertanyaan Saya adalah :
Berapa Jumlah Genteng yang harus saya beli ?
Berapa Kaso yang saya Beli?
Berapa Reng yang harus saya beli ?
Berapa kilo paku yang harus saya beli ?
Pembahasan :

Pertama kita harus menghitung luas atap. dan untuk bisa mengetahui luas atap kita perlu mengetahui berapa panjang jurai atap.

Cara menghitung sebenarnya ada 2 cara yaitu Grafis dan Manual, Kalo cara Grafis ya kita tinggal klik klik pada gambar Autocad, atau command : dim, command : area bla bla bla.... tanpa mikir ribet angka udah kita dapatkan.... hahaha... yang kita bahas adalah cara manual.



dari gambar denah Rencana Atap diatas, kita bagi menjadi enam segmen luasan atap. Coba anda perhatikan, dari gambar denah atap tersebut terdapat tiga bentuk model bidang tembereng atap.
Yang pertama berbentuk segitiga ( segmen C & F )
Yang kedua berbentuk jajaran genjang ( segmen B & E )
Yang ketiga berbentuk trapesium ( segmen A & D )
Untuk yang berbentuk segitiga ( segmen C & F ), luasannya bisa dicari dengan rumus = 1/2 x alas x tinggi.
Untuk yang berbentuk jajaran genjang ( segmen B & E ), luasannya bisa dicari dengan rumus = panjang x lebar tembereng.
Untuk yang berbentuk trapesium ( segmen A & D ), luasannya bisa dicari dengan rumus = ( jumlah sisi sejajar x tinggi) / 2
Baiklah, kita akan hitung atap yang berbentuk segitiga dulu ( segmen C & F )

Perhatikan gambar dibawah ini :



untuk menghitung luas segmen C atau F, kita harus mengetahui dulu panjang tembereng/ jurainya ( lihat garis yang saya beri pake warna merah ), untuk menghitung panjang dari garis tembereng ini kita harus menghitung dulu tinggi dari alas ke Nok ( lihat garis yang saya beri pakai warna biru), dan garis diagonal yang berwarna hijau (lihat gambar diatas).
Sekarang kita akan menghitung dulu tinggi atau panjang dari garis biru tersebut,

menghitung tinggi/ panjang dari garis biru



yang kita ketahui L = 6.00 m
maka tinggi dari garis tersebut adalah :

tan α = ( tinggi dari garis tersebut / setengah panjang L )

tinggi dari garis tersebut = tan α x setengah panjang L

= tan 35o x (0.5 x 6)

= 2.101 m

tingginya sudah ketemu yaitu sebesar 2.101 m, sekarang kita cari panjang sisi miringnya



panjang sisi miring = √ 2.1012 + (1/2 L)2

= √ 2.1012 + (1/2 x 6)2

= 3.662 m

menghitung panjang dari garis diagonal (warna hijau)



rumus phytagoras :

panjang garis diagonal warna hijau = √32 + 32

= √18

= 4.242 m

menghitung panjang dari garis jurai/tembereng atap (warna merah)

rumus phytagoras :

panjang tembereng = √garis warna biru2 + garis warna hijau2

= √2.1012 + 4.2422

= √22.409

= 4.733 m Nah….dengan diketahui panjang dari garis tembereng (jurai) ini, maka luasan dari setiap segmen dapat dihitung dengan mudah, lihat hasil yang sudah saya gambarkan :



Luas segmen A

Luas segmen A = ( jumlah sisi sejajar x tinggi) / 2

= ( ( 9 + 15 ) x 3.662 ) / 2

= 43.944 m2

Luas segmen B

Luas segmen B = panjang tembereng x alas

= 4.733 x 9

= 42.597 m2

Luas segmen C

Luas segmen C = (alas x tinggi) / 2 = (6 x 3.662) / 2 = 10.986 m2
Luas segmen D

Luas segmen D = ( jumlah sisi sejajar x tinggi) / 2

= ( ( 4 + 10 ) x 3.662 ) / 2

= 25.634 m2

Luas segmen E

Luas segmen E = panjang tembereng x alas

= 4.733 x 4

= 18.932 m2

Luas segmen F

Luas segmen F = (alas x tinggi) / 2 = (6 x 3.662) / 2 = 10.986 m2
Total Seluruh Luasan

Luas segmen = A + B + C + D + E + F

= 43.944 + 42.597 + 10.986 + 25.634 + 18.932 + 10.986

= 153.079 m2

Dari pembahasan di atas maka diketahui luas atap adalah 153.079 m2
dan dari sini kita akan jawab pertanyaan diatas :
Berapa Jumlah Genteng yang harus saya beli ?
Berapa Kaso 5/7 yang harus saya beli?
Berapa Reng 3/4 yang harus saya beli ?
Berapa kilo paku yang harus saya beli ?
Jawaban :

1. Berapa Jumlah Genteng yang harus saya beli ?
diketahui :
Genteng Beton : 1 m2 = 11 buah
Luas Atap = 153.079 m2
maka jumlah genteng adalah :
= Jumlah genteng/m2 x luas atap
= 11 buah x 153.079 m2
= 1683.689 buah
dibulatkan menjadi = 1684 buah
2. Berapa Kaso 5/7 yang saya beli ?
di ketahui :

Kaso 5/7 = 1m2 Atap = 0.011m3
1 buah Kaso 5/7 = 0.05 x 0.07 x 4m = 0.014m3
Luas Atap = 153.079 m2

maka jumlah Kaso 5/7 adalah :
= Volume kaso/m2 atap x luas atap : volume 1 buah kaso 5/7= 0.011m3 x 153.079m2 : 0.014= 120.57 buahdibulatkan menjadi = 121 buah
3. Berapa Reng 3/4 yang saya beli ?
di ketahui :
Reng 3/4 = 1m2 Atap = 0.014m3
1 buah Reng 3/4 = 0.03 x 0.04 x 4m = 0.0048m3
Luas Atap = 153.079 m2

maka jumlah Reng 3/4 adalah :
= Volume Reng/m2 atap x luas atap : volume 1 buah reng 3/4= 0.014m3 x 153.079m2 : 0.0048= 446.48 buahdibulatkan menjadi = 447 buah
4. Berapa Kilo Paku yang saya beli ?
di ketahui :
Paku = 1m2 Atap = 0.25 kg
Luas Atap = 153.079 m2
maka jumlah Paku adalah :
= Volume Paku /1m2 atap x luas atap= 0.25 kg x 153.079m2= 38.26 kilogramdibulatkan menjadi = 39 kilogram
S E M O G A B E R M A N F A A T !!!

Selasa, 15 Januari 2013

booring log




http://www.rockware.com/assets/products/176/features/579/2250/logplotindustry2b.jpg
Gambar boring log 1


http://www.giskey.com/images/logd.gif
Gambar boring log 2



http://www.dot.state.ga.us/doingbusiness/Materials/PublishingImages/qaqcmanual/3.4.4%20Sample%20Boring%20Log.jpg

Gambar boring log 3
http://img.docstoccdn.com/thumb/orig/45377779.png

Gambar boring log 4
http://www.groundwatersoftware.com/media/log32.jpg

Gambar boring log 5
http://img.docstoccdn.com/thumb/orig/45377794.png

Gambar boring log 6
http://www.crwr.utexas.edu/gis/gishyd98/class/trmproj/weaver/Image17.gif
Gambar boring log 7




Jawaban Soal No 1 :
a)      Gambar boring log ke 1

Kelebihan  :

v  Soil description (pendeskripsian tanah) pada setiap lapisan cukup jelas.
v  Terdapat penjelasan dan keterangan kekuatan (strength) batuan.
v  Adanya pengambilan sample untuk analisa laboratorium pada kedalaman tertentu, sehingga dapat membantu untuk keperluan analisis.
v  Tampilan hasil boring log mudah dipahami.
v  Adanya penjelasan titik lokasi yang dibor, sehinnga lebih akurat.
v  Terdapat penjelasan tentang pelapukan (weathering) tanah/batuan pasa lokasi titik bor.
Kekurangan :
v  Pada table terdapat keterangan untuk pengujian (Point Load Test), akan tetapi tidak ada hasil dari hasil tersebut. Lebih baik dilakukan pengujian sehingga hasil dari boring log lebih lengkap.
v  Tidak terdapat penjelasan untuk Ground Water Level ( Elevasi Muka Air Tanah).

b)       Gambar boring log 2

Kelebihan :

v  Terdapat penjelasa lokasi titik bor.
v  Pendeskripsian tanah, gradasi butiran, warna dan sifat tanah cukup jelas.
Kekurangan :
v  Tidak ada keterangan mengenai kekuatan tanah (strength), contoh Point Load Test / SPT.
v  Pengambilan US (Undisturbed Sample), contoh tanah tidak terganggu tidak dilakukan sehingga kurang melengkapi keterangan untuk keperluan analisis.
v  Tampilan hasil boring log kurang jelas.
v  Tidak terdapat keterangan tentang elevasi muka air tanah (Ground Water Level).

c)       Gambar boring log 3

Kelebihan :

v  Adanya pengujian SPT (Standard Penetration Test) untuk mengetahui strength (kekuatan) tanah tersebut.
v  Pengambilan sample dilakukan pada setiap kedalaman, sehingga sangat mewakili masing-masing jenis tanah.

Kekurangan :
v  Pendeskripsian tanah kurang jelas, seharusnya lebih mendetail, seperti warna tanah, jenis campuran, sifat plastisitas dan kekuatan tanahnya.
v  Tidak ada informasi mengenai Groun water Level.
v  Hasil dari analisa laboratorium tidak di tampilkan sehinnga informasi yang di butuhkan untuk analisa sangatlah kurang.

d)      Gambar boring log 4

Kelebihan :

v  Pendeskripsian tanah pada setiap kedalaman cukup jelas.
v  Terdapat pengujian SPT, sehingga dapat mengetahui kekuatan (strength) tanah tersebut yang diperlukan untuk analisa.
v  Terdapat informasi yang jelas mengenai :
o   Ground Water Level (muka air tanah)
o   Waktu Pengeboran
o   Titik lokasi pemboran
v  Adanya pengambilan sample untuk pengujian laboratorium.
Kekurangan :
v  Hampir tidak ada.

e)      Gambar boring log 5

Kelebihan :

v  Pendeskripsian cukup jelas, tampilan boring log cukup sederhana, tetapi tidak mewakili informasi yang dibutuhkan.
v  Adanya pengambilan sample pada tiap kedalaman, sehingga dapat menambahkan informasi mengenai jenis tanah tersebut.
v  Terdapat gambar yang jelas untuk memonitoring perbaikan pada titik bor tersebut.
v  Adanya informasi mengenai penguapan air pada tanah tersebut disetiap kedalaman.
Kekurangan :
v  Tidak ada pengujian SPT / PLT (Point Load Test)
v  Tidak terdapat informasi yang akurat, seperti :
o   Arah lokasi
o   Titik lokasi (koordinat lokasi)
o   Ground Water Level
o   Keadaan cuaca pada saat pemboran

f)       Gambar boring log 6

Kelebihan :

v  Hasil dari pemboran ditampilkan dengan cukup jelas, seperti :

o   Deskripsi tanah (soil deskripsi)
o   Kekuatan tanah, Bearing capacity (Qu), Plastisitas tanah
o   Lokasi pemboran
o   Keadaan cuaca pada saat pemboran
o   Tipe soil sample (contoh tanah)
o   Ground Water Level (muka air tanah)
Kekurangan :
v  Hampir tidak ada

g)      Gambar boring log 7

Kelebihan :

v  Tidak ada
Kekurangan :
v  Pada tabel tampak jelas bahwa data yang disajikan tidak lengkap seperti :

o   Tidak ada pengambilan sample (contoh tanah) untuk analisa laboratorium
o   Tidak ada pengujian strength (kekuatan) SPT dan PLT (Point Load Test)
o   Informasi lokasi kurang lengkap
o   Waktu pemboran, kondisi cuaca pada saat pemboran
o   Tidak ada informasi mengenai muka air tanah
o   Penjelasan mengenai jenis tanah dan batuan kurang lengkap
Jawaban Soal No 2 :
Gambar boring log no. 4 dan 6, karena   :
a)      Pendeskripsian tanah pada setiap kedalaman cukup jelas.
b)      Terdapat pengujian SPT, sehingga dapat mengetahui kekuatan (strength) tanah tersebut yang diperlukan untuk analisa.
c)       Terdapat informasi yang jelas mengenai :
o   Ground Water Level (muka air tanah)
o   Waktu Pengeboran
o   Titik lokasi pemboran
d)      Adanya pengambilan sample untuk pengujian laboratorium.


Minggu, 19 Februari 2012

Komunikasi

Daripada Wikipedia, ensiklopedia bebas.
Skim dimensi utama komunikasi
Skim kod komunikasi
Komunikasi boleh ditakrifkan sebagai "satu proses perpindahan maklumat, perasaan, idea, dan fikiran seseorang individu kepada individu atau sekumpulan individu yang lain". Ia merupakan proses interaksi yang bererti antara hidupan dan merangkumi kedua-dua:
  • perbuatan menghantar matklumat; dan
  • proses untuk bertukar-tukar maksud;
supaya dapat menghasilkan pemahaman. Komunikasi boleh mengambil bentuk, baik secara lisan mahupun tidak, misalnya bahasa gerak-geri, bahasa isyarat, sentuhan, hubungan mata, dan penulisan.

Isi kandungan

 [sorokkan

[sunting] Dimensi utama komunikasi

Terdapat berbagai-bagai takrif komunikasi, dari takrif yang mengiktiraf komunikasi antara haiwan sehinggalah yang hanya mengiktiraf komunikasi antara manusia sahaja. Bagaimanapun, komunikasi biasanya diperikan berdasarkan enam dimensi utama, seperti yang berikut:
  1. Kandungan (apakah yang disampaikan?)
  2. Penghantar/Sumber/Pengekod (oleh siapa?)
  3. Bentuk (apakah bentuknya?)
  4. Saluran (apakah perantaranya?)
  5. Penerima/Sasaran/Penyahkod (kepada siapa?)
  6. Tujuan.

[sunting] Proses komunikasi

Komunikasi boleh dilihatkan sebagai proses untuk menghantar maklumat yang tertakluk kepada tiga tingkat peraturan semiotik:
  1. Sintaks (sifat tanda dan simbol yang formal)
  2. Pragmatik (berkenaan dengan hubungan antara tanda/ungkapan dan pengguna)
  3. Semantik (kajian tentang hubungan antara tanda, simbol, dan maknanya).
Oleh itu, komunikasi merupakan interaksi sosial antara sekurang-kurangnya dua ejen berinteraksi yang berkongsi satu set tanda serta satu set peraturan semiotik yang sama. Perbualan merupakan sejenis komunikasi yang kedua-dua pihaknya saling menghantar dan menerima maklumat. Teori pengawalan bersama memerihalkan komunikasi sebagai satu proses selanjar yang kreatif dan dinamik, dan bukannya penukaran maklumat yang berasingan.
Dalam model yang mudah, maklumat atau kandungan (misalnya, pesanan dalam bahasa sejadi) dihantar daripada penghantar kepada penerima menerusi saluran penghantaran, misalnya udara. Perantara komunikasi bukan sahaja membabitkan media massa dan media berita, tetapi juga merangkumi perantara tunggal yang digunakan untuk menyampaikan apa-apa data bagi apa jua tujuan. Bahantara ialah storan dan peralatan penghantaran data yang digunakan untuk menyimpan dan menghantar maklumat atau data. Jika wujudnya gangguan komunikasi dalam saluran penghantaran, maka penerimaan dan penyahkodan kandungan akan terjejas dan dengan itu, penghantar pesanan itu tidak akan mencapai kesan yang diingini.
Bahasa ialah sistem isyarat teratur daripada segi sintaks — misalnya intonasi, gerak isyarat, atau simbol bertulis — yang menyampaikan pemikiran atau perasaan. Kedua-dua bahasa pertuturan dan bahasa tulisan manusia boleh diperihalkan sebagai sebuah sistem yang terdiri daripada simbol (leksem) serta juga peraturan tatabahasa yang mengolah simbol tersebut. Walaupun haiwan tidak memiliki sebarang bahasa tulisan, ia masih berkomunikasi dengan menggunakan bahasa, iaitu bahasa tersendiri.

[sunting] Kategori Komunikasi

[sunting] Komunikasi interpersonal

Proses komunikasi antara individu (lebih dari seorang individu). proses komunikasi diantara seseorang dengan seseorang yang lain.atau antara maknusia proses komunikasi ini sangat berkesan kerana ia melibatkan unsur maklum balas serta berdasarkan lapangan yang sama.

[sunting] Komunikasi intrapersonal

Kontemplasi, intuitif, pemikiran (taakulan), meditasi (bercakap dengan diri sendiri),monolog.

[sunting] Bentuk dan komponen komunikasi manusia

Manusia berkomunikasi untuk berkongsi pengetahuan dan pengalaman. Bentuk biasa komunikasi manusia ialah percakapan, bahasa isyarat, penulisan, sikap, dan broadcasting. Komunikasi boleh berbentuk interaktif, transaktif, disengaja atau tidak disengajakan. Ia juga boleh jadi lisan atau tanpa lisan.

[sunting] Teknologi komunikasi

Penyiaran radio dua hala transatlantik yang pertama berlaku pada 25 Julai 1920.
Apabila teknologi berkembang, protokol komunikasi pun berubah, misalnya Thomas Edison mendapati bahawa perkataan hello ialah sapaan yang paling tidak meragukan berbanding hail yang mudah hilang semasa penghantaran isyarat tersebut.

[sunting] Peranan perhubungan awam

[sunting] Juruteknik komunikasi

Juruteknik komunikasi menyediakan kepakaran khas yang diperlukan untuk program-program perhubungan awam. Oleh kerana ia sebahagian daripada kumpulan pengurusan, juruteknik bertanggunjawab menyediakan dan menghasilkan material komunikasi untuk kegunaan perhubungan awam . Juruteknik komunikasi menumpukan kepada kemahiran komunikasi (journalistic skill). Mereka terlibat secara langsung dalam menyediakan newsletter , kenyataan akhbar dan berurusan dengan pihak media. Mereka tidak hadir dalam penyelesaian masalah dan pembuatan keputusan dan tugas mereka lebih kepada menerbit dan mengimplementasi program. Keberkesanan tindakan komunikasi dan program bergantung kepada difinisi masalah, buat keputusan yang strategik dan kebolehan penyampaian. Kelemahannya mereka tidak menyumbang kepada pembuatan keputusan dan perancangan strategik.

[sunting] Pakar Pempreskripsi

Pakar Pempreskripsi bekerja sebagai penguasa ke atas masalah dan penyelesaiannya. Pelangan atau pengurusan selalu meningalkan tanggunjawab perhubungan awam kepada pakar dan mengandaikan perhubungan awam adalah peranan yang pasif. Pakar Penentu bekuasa dalamyang sensitive. Mereka bertindak sebagai penterjemahan dan orang tengah dalam saluran komunikasi terbuka (two-way permasalahan dan penyelesaiannya. Mereka mendapat kepercayaan pengurusan atasan dan bertanggunjawab mengenalpasti masalah, membangunkan program dan perlaksanaan program. Namun, mereka sering dipersalahkan kerana pihak pengurusan meletakkan kepercayaan seratus peratus ke atas pengamal perhubungan awam tanpa pengurus bertanyakan permasalahannya.

[sunting] Pemudah cara komunikasi

Pemudah cara komunikasi pula berperanan sebagai broker maklumat. Pengamal berkhidmat sebagai penghubung, penterjemah dan penyampai antara organisasi dan awam. Mereka juga adalah pendengar komunikasi). Mereka terlibat dalam pembuatan keputusan dalam perkara yang mempunyai kepentingan bersama seperti mengadili, interaksi, mengadakan perbincangan, mengulas pandangan, mendapatkan reaksi dan memperbetulkan keadaan dengan hubungan komunikasi. Selain itu, fasilitator komunikasi turut menyediakan komunikasi turut menyediakan komunikasi untuk meningkatkan kualiti keputusan yang berkaitan dengan polisi, tatacara dan tindakan bagi kedua-dua belah pihak iaitu orang awam dan organisasi.

[sunting] Pemudah cara penyelesaian masalah

Pemudah cara penyelesaian masalah berperanan sebagai ahli kumpulan pengurusan dan memandu ahli yang lain melalui proses penyelesaian masalah yang rasional iaitu melibatkan semua bahagian organisasi dalam perancangan perhubungan awam publik dan proses merancang program. Mereka berkerjasama dengan pengurus untuk mengenali masalah dan penyelesaian masalah. Fasilitator penyelesai masalah juga menjadi sebahagian daripada ahli kumpulan perancangan strategik dan mengamalkan proses perhubungan awam seperti kajian, tindakan, komuniksai dan penilaian. Mereka adalah pengurusan kini yang menyediakan kandungan polisi dan prosedur iaitu kuasa membuat perubahan yang bersama-sama dengan pengamal perhubungan awam dalam aspek pembuatan keputusan dan strategi komunikasi yang berkesan memerlukan kesefahaman, cadangan dan perancangan aktiviti. Fungsi ini juga mungkin termasuk kerja-kerja penentuan belanjawan dan bertanggungjawab menentukan orang yang sesuai untuk menjalankan kerja-kerja perhubungan awam. Sebagai contohnya, presiden organisasi atau CEO selalaunya orang utama yang diberi tanggungjawab dalam aktiviti perhubungan awam.

[sunting] Menyemai hubungan

Kejayaan perhubungan awam professional ditentukan melalui kebolehannya membangunkan kemahiran mengumpul maklumat daripada pihak pengurusan dan rakan sekerja dalam organisasi dan juga sumber luaran. Penilaian yang berterusan akan dilakukan dan setiap cadangan yang diformulakan oleh pengamal perhubungan awam perlu mendapat kelulusan daripada pihak pengurusan organisasi. Kebanyakan aktiviti perhubungan awam memerlukan kerjasama dan kadangkala melalui unit organisasi lain seperti kakitangan personel, undang-undang dan pemasaran. Perhubungan awam professional perlu mempelajari cara dan teknik terbaik untuk membujuk publik agar profesion tersebut menjadi lebih efektif.

[sunting] Menulis dan menyunting

Perhubungan awam professional sentiasa cuba menemui dan berinteraksi dengan kumpulan manusia yang besar. Dalam aktiviti tersebut, bahan bercetak merupakan perkakasan yang penting. Contohnya, bahan bercetak yang meliputi laporan, kenyataan akhbar, brochures, ucapan, video, skrip, artikel majalah perdagangan, maklumat produk dan material teknikal, penerbitan pekerja, newsletter, laporan pemegang saham dan lain-lain bahan bercetak berkaitan dengan komunikasi pengurusan. Bahan-bahan ini berfungsi sebagai medium komunikasi bagi kedua-dua publik iaitu publik dalaman dan juga publik luaran. Maklumat yang jelas dan gaya penulisan yang baik adalah penting bagi kerja-kerja perhubungan awam.

[sunting] Maklumat

Aktiviti perhubungan awam berperanan mengukuhkan sistem penyebaran bahan berita kepada akhbar, media penyiaran dan penyunting penerbitan perdagangan. Aktiviti berkomunikasi dengan media dilakukan agar berita organisasi diterbitkan. Maka, pengamal perhubungan awam perlu mengetahui bagaimana akhbar dan media lain beroperasi, bidang yang menjadi tumpuan penerbit dan bahan yang menjadi minat penyunting. Disebabkan penyunting dan penyiar mempunyai jumlah ruang dan masa yang terhad, maka pengamal perhubungan awam terpaksa bersaing dengan pengamal daripada organisasi lain. Pengamal perhubungan awam perlu mendapatkan penyunting, penerbit dan cerita pada masa yang tepat. Selain idea diterima berdasarkan berita dan nilai yang ada, kebolehan membangunkan hubungan dan kerjasama dengan media berita amat berguna bagi kedua-dua pihak pengamal dan media.

[sunting] Penerbitan

Kepelbagaian penerbitan, laporan khas, video dan program multimedia menyediakan banyak ruang untuk berkomunikasi bagi pengamal perhubungan awam. Perhubungan awam professional tidak memerlukan kemahiran dalam seni, reka letak, tipografi dan fotografi tetapi pengetahuan asas tentang teknik penyediaan adalah penting untuk tujuan perancangan dan penyeliaan.

[sunting] Acara khas

Persidangan akhbar, pameran, perasmian bangunan baru dan sambutan ulang tahun, peraduan dan anugerah, lawatan dan mesyuarat khas adalah sebahagian daripada acara khas yang boleh digunakan untuk meraih perhatian dan penerimaan kumpulan orang ramai. Ia melibatkan perancangan rapi dan kerjasama pelbagai pihak, perincian tindakan, penyediaan buku cenderamata, bahan publisiti dan laporan.

[sunting] Pengucapan

Tugas perhubungan awam selalunya memerlukan kemahiran komunikasi bersemuka iaitu dengan menyediakan ucapan dan menyampaikan ucapan. Pengamal perhubungan awamyang boleh berucap kepada individu atau kumpulan akan memperolehi kelebihan menyampaikan idea berbanding penulisan.

[sunting] Penyelidikan dan penilaian

Aktiviti penting yang perlu dijalankan oleh pengamal perhubungan awam adalah mendapatkan fakta. Ia boleh dilakukan melalui temubual, penyelidikan bahan-bahan perpustakaan dan perbualan informal. Penyelidikan juga boleh melibatkan teknik kaji selidik dan kepakaran, serta mereka bentuk dan menjalankan penyelidikan pendapat publik. Selepas program lengkap dijalankan, perhubungan awam professional perlu mengkaji keputusan dan penilaian perancangan, perlaksanaan dan keberkesanan program. Pihak pengurusan mengharapkan input yang berguna kepada organisasi melalui penyelidikan dan penilaian yang dilakukan dalam aktiviti perhubungan awam.

[sunting] Profesionalisme pengamal perhubungan awam

Kajian terawal mengenai tahap profesonalisme pengamal perhubungan awam telah dilakukan oleh Gruning dan Hunt (1984) di kawasan Baltimore, Washington. Beliau menggunakan empat dimensi untuk membezakan pengamal yang professional daripada yang tidak professional. Empat dimensi tersebut ialah:-
  1. Pengamal nilai-nilai professional - Kebebasan daripada pengawasan yang berterusan semasa menjalankan tugas. Mempunyai pekerjaan yang bernilai dan penting kepada masyarakat. Berpeluang mengaplikasi kemahiran dan pengetahuan. pengiktirafan daripada pengamal perhubungan awam yang lain. Golongan yang menentukan tahap profesionalisme mereka seperti ahli masyarakat, pihak pengurusan organisasi, pengamal perhubungan awam, pemimpin-pemimpin organisasi perhubungan awam.
  2. Nilai-nilai kerjaya iaitu pendapatan, keselamatan, status, dan pengiktirafan daripada golongan atasan dalam organisasi.
  3. Indeks aktiviti yang dilakukan oleh seorang pengamal perhubungan awam seprti menghadiri mesyuarat, mempersembahkan program, rancangan yang berkaitan dengan bidang perhubungan awam. Responden juga ditanya sama ada mereka menjadi ahli dalam Public Relation Society of America (PRSA).
  4. Latihan dan kelayakan yang ada pada pengamal perhubungan awam seperti mempunyai kelayakan dalam bentuk sijil, diploma, ijazah dalam bidang perhubungan awam.
Kesemua nilai professional dan nilai kerjaya adalah sama seperti yang digunakan oleh McLeod dan Hawley (1964) untuk mengkaji tahap profesionalisme wartawan dari Milwaukee. Gurning dan Hunt (1984) membandingkan nilai-nilai professional yang diperolehi dengan nilai kerjaya.
Indeks professional McLeod dan Hawley (1964) terdiri daripada 24 ciri-ciri pekerjaan yang diinginkan dalam mana-mana pekerjaan yang dibahagikan kepada 12 item professional dan 12 item bukan professional. Pengamal yang professional akan memberi skor yang tinggi dalam item professional daripada item bukan professional.
12 item professional yang disenaraikan oleh McLoed dan Hawley ialah:-
  1. Penggunaan penuh kebolehan dan latihan
  2. Peluang untuk keaslian dan dayausaha
  3. Peluang untuk mempelajari kemahiran baru dan pengetahuan.
  4. Mencapai kemajuan dalam kerjaya professional.
  5. Bekerja dalam syarikat akhbar yang dikenali dan dihormati oleh wartawan lain.
  6. Pekerjaan yang dinilai dan penting kepada masyrakat.
  7. Penghormatan kepada kebolehan dan kecekapan rakan sekerja.
  8. Berpeluang mempengaruhi pemikiran public.
  9. Penyelia yang menghargai masa anda untuk memperbaiki kebolehan anda.
  10. Kebebasan daripada pengawasan rapi dalam menjalankan tugas.
  11. Berpengaruh dalam membuat keputusan.
  12. Satu pekerjaan yang membuat organisasi berbeza kerana saya menyumbang kearahnya.
Manakala 12 item bukan professional pula ialah:-
  1. Keseronokan dalam penglibatan kerja.
  2. Terdapat sokongan daripada orang lain
  3. Mencapai kemajuan dalam organisasi
  4. Pendapatan yang lumayan untuk menjalani kehidupan yang baik
  5. Bekerja dengan orang dan bukan benda-benda
  6. Keselamatan kerja kerana ia stabil
  7. Kegembiraan dan kepelbagaian dalam kerja
  8. Bekerja dengan orang-orang yang bersefahaman
  9. Pekerjaan yang bertaraf prestij dalam masyarakat
  10. Pekerjaan yang bertaraf prestij dalam organisasi
  11. Pekerjaan yang membolehkan saya bertemu dengan orang-orang ternama seperti pemimpin Negara.
  12. Pekerjaan yang tidak menganggu keluarga saya.
sumber : wikipedia